Cara Merawat Baterai Laptop Biar Ga Cepet Aus

Jaman sekarang yang namanya laptop udah bukan barang mewah lagi. Udah kayak HP, sekarang laptop udah menjamur dimana-mana. Nah, sebagian besar penyakit yang sering menjangkit laptop adalah Baterai nya yang cepat rusak. Sebenarnya bukan baterai nya yang bobrok, tapi kita nya aja yang ga bisa merawat baterai itu. Sering kita cuma mikirin kepentingan kita aja, tanpa mengindahkan kesehatan laptop, terutama baterai nya.

Udah banyak kasus tentang baterai laptop yang bocor / aus / rusak / jebol, dll. Itu semua karena kesalahan kita juga yang ga bisa merawat nya. Nah, maka dari itu, kita harus tau cara yang tepat dan benar untuk merawat baterai laptop. Neh gw ada sedikit tips cara untuk merawat baterai laptop.

Sebagai informasi kemampuan baterai notebook atau laptop akan selalu menurun seiring dengan waktu ,anda menggunakan atau pun tidak pasti tetap meunurun, battery atau baterai notebook itu dirancang untuk 300 -800 kali pemakaian (dicharge dan dipakai habis)biasanya battery laptop itu akan bertahan antara satu sampai dua tahunan, dan kita bisa juga memperlambat penurunan kemampuan battery tersebut.

Berikut beberapa tips nya :

1. Jangan gunakan baterai dan charger notebook yang tidak kompatibel. Jika tidak yakin dengan kompatibilitas baterai pengganti ataupun charger yang digunakan, hubungi bagian layanan dari produsen notebook terkait.
2. Baterai notebook dapat menjadi panas dalam pemakaian normal sekalipun. Jangan gunakan notebook sambil diletakkan di pangkuan Anda.
3. Ketika menggunakan notebook, hindari meletakkan notebook pada permukaan yang lunak / lembut, semisal pada sofa, tempat tidur atau karpet. Sebab permukaan seperti itu akan menghambat aliran udara di bagian bawah notebook dan dapat menimbulkan overheating.
4. Jaga kondisi baterai. Tidak baik untuk membiarkan baterai yang terisi dalam keadaan dorman untuk jangka waktu yang lama. Setelah diisi, anda sebaiknya menggunakan baterai tersebut setidaknya sekali dalam 2-3 minggu. Satu hal yang harus diingat, jika baterai laptop anda Li-On maka jangan pernah menggunakannya sampai benar-benar habis.
5. Pilih hibernate, jangan standby. Walaupun mode standby dapat menghemat baterai dan anda dapat langsung menggunakan laptop anda kapan saja, tetapi fungsi hibernate dapat menghemat energi jauh lebih banyak karena fungsi ini benar-benar mematikan laptop anda.
6. Habiskan Power yang tersisa pada notebook anda terlebih dahulu sampai Critical battery alert dari windows/os anda, baru kemudian anda isi full kembali battery notebook anda
7. Hindari over charging pada notebook anda, karena tidak semua notebook yang sudah terisi full mempunyai system auto cut “untuk menghentikan/mengalihkan arus penggunaan langsung ke pemakaian komputer(ketika komputer nyala/konsumsi komputer)
8. Jika anda sedang bekerja di kantor ataupun dirumah dalam jangka waktu yang cukup lama, sebaiknya tidak usah menggunakan battery notebook, bila menggunakan cara ini sebaiknya dalam 3 hari sekali anda harus isi-keluarkan energi pada battery laptop anda,misalnya sudah 3 hari battery laptop anda disimpan,lalu anda pakai battery tersebut untuk menggunakan notebook anda tanpa charger, setelah critical battery dari windows/os anda,lalu isilah kembali battery notebook atau laptop anda,setelah penuh simpan kembali,penggunaan seperti ini akan memperkecil kemungkinan battery notebook sering over charging dan mengurangi seringnya battery dicharge dan dipakai kembali( 300-800 kali pemakaian,kemampuan battery akan menurun)
9. Hati-hati ketika melepas battery, ikuti petunjuk untuk melepas battery notebook anda, juga jangan sampai battery jatuh, karena bisa menyebabkan komponen didalam akan rusak

Nah.. Udah pada tau kan gimana caranya merawat baterai laptop. So, ayo kita rawat baik-baik jangan sampe rusak. Kalo rusak kan kita sendiri yang repot harus merogoh kocek agak dalem buat beli onderdil nya yang tentunya ga murah. Ya ga?
[Source]